Batu, 20 Agustus 2024 – Rapat Koordinasi Badan Pekerja Dewan Majelis Nasional (DMN) Formasy Praja Nusantara (FPN) yang diselenggarakan di Junrejo, Kota Batu, pada tanggal 20 Agustus 2024, berjalan dengan sukses dan penuh antusiasme. Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting dari kalangan akademisi, praktisi, dan lembaga terkait, yang memberikan kontribusi signifikan dalam upaya mewujudkan program SPUNCAK BATU.

Badan Pekerja DMN FPN dimadegani Drs. Zainullah Anwar ,MSi. Pengasuh Pondok Pesantren Enterpreneur Rudhatul Madinah kota batu, Auditor Perusahaan dan Pajak Lukito Fauzi, Eko Budi S. Management Investasi dan konsultan publik, Ir. Dulkomar Penyuluh Pertanian senior di Kota batu, tak hanya itu, Prof.Dr. NURHIDAYATI, M.P. Guru Besar bidang Kesuburan dan Kesehatan Tanah Universitas Islam Malang (Unisma), dan Edi Suyanto, seorang praktisi dan senior manager area yang tergabung dalam BPFPN juga turut menghadirkan Sulistriana dan Mr.Jeroen Rijnenberg dari Holand Belanda yang akan siap bermitra dan melakukan kerjasama dengan ormas Formasy Praja Nusantara dalam hal edukasi teknologi air dan edukasi perdagangan carbon yang selanjutnya BPFPN menggawangi program-program FPN berdasarkam surat mandat No.04B/KOMANDO/DMN.FPN/VIII/2024 Yang disahkan tetanggal 13 Agustus kemarin.

Dalam kesempatan tersebut saat ditemui awak media Ketua Umum DMN FPN Dodik Purwoko,SP. menyampaikan rasa terimakasih yang tak terhingga kepada para anggota/pengurus BPFPN yang merupakan para profesional dan berpengalaman kurang lebih 30 tahun dan ahli dibidangnya masing masing tetapi tetap mau dan siap berjuang bersama FPN sebagai hamba dan sebagai manusia untuk bermanfaat bagi sesama dan bumi yang dipijaknya.

Program SPUNCAK BATU yang diluncurkan bulan mei dan diawali bulan juni kemarin adalah disamping untuk pelestarian air ,lingkungan dan carbon juga memiliki tujuan meningkatkan kemampuan masyarakat dalam upaya memenuhi kebutuhan logistik /ketersediaan air dan ketersediaan pangan pasukan jika negara dalam kondisi darurat, baik darurat bencana alam dan atau bahkan darurat perang, sebagai bagian dari upaya memperkuat Sistem Pertahanan dan Keamanan Rakyat Semesta (Sishankamrata).

FPN juga hadir berkomitmen untuk terus memperjuangkan program-program yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama dalam menjaga kedaulatan negara dan menjamin keberlanjutan sumber daya alam bagi generasi kini dan mendatang.

(Suara pasus)